Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Pemkab Banyuwangi akan kembali menggandeng perusahaan rintisan (startup) platform digital untuk mengembangkan daerahnya. Setelah dengan Gojek, ada beberapa lagi perusahaan serupa yang digandeng.
Salah satu di antaranya adalah startup bidang teknologi jasa finansial (Financial Technologi), terutama untuk fasilitas pembiayaan ke usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Menurut Anas, saat dunia sudah berubah. Demokratisasi ekonomi terjadi karena penetrasi teknologi informasi, termasuk di dunia keuangan di mana muncul beragam alternatif pembiayaan selain perbankan.
Baca Juga. Hendak Salip Mobil, Pengendara Motor Disambar Bus Minto
Ada startup teknologi jasa finansial yang berkonsep peer to peer (P2P) lending yang menghubungkan langsung peminjam dan pemberi pinjaman lewat bantuan teknologi.
“Seperti amartha.com, Koinworks, modalku, dan pinjam.co.id,” katanya
Lewat kolaborasi bersama, lanjut Anas, startup fintech tersebut, diharapkan dapat membantu UMKM Banyuwangi bisa semakin berkembang.
Baca Juga. 1,6 juta Jiwa Penduduk Banyuwangi, Tidak Terdaftar Keanggotaan BPJS Kesehatan
Dalam kunjungan ke beberapa UMKM, Anas juga menekankan pentingnya kemasan produk dalam meningkatkan penjualan. “Dengan kemasan yang bagus, harga produk juga bisa meningkat,” ujarnya.
HERMAWAN