Anggota Kepolisian dari Polres Banyuwangi yang melakukan peningkatan pengamanan di pintu masuk ASDP Ketapang Banyuwangi. (Foto. Hermawan)

GM ASDP Ketapang Banyuwangi Himbau Masyarakat Tidak Menyalakan Kembang Api disekitar Pelabuhan

Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) Ketapang Banyuwangi Jawa Timur, melarang warga menyalkan kembang api di sekitar  pelabuhan saat peryaan malam tahun baru.

General Manager PT ASDP Ketapang Banyuwangi  Elvi Josa mengatakan, pihaknya mulai hari  Selasa  (26/12) telah mensosialisasikan larangan menyalakan kembang api di area pelabuhan ke seluruh pengguna jasa pelayaran di Pelabuhan Ketapang.

“Larangan menyalakan kembang api ini juga berlaku untuk para nahkoda kapal,” katanya.

Baca Juga. Peringati Malam Tahun Baru, Pemkab Banyuwangi Pusatkan di Enam Lokasi

Kata Elvi Josa, larangan menyalakan kembang api itu karena sangat membahayakan  keselamatan penyebrangan. Selain itu di sekitar pelabuhan  juga berdiri  banyak obyek vital, seperti Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi, Depo pertamina Tanjungwangi, dan Gardu Induk PLN.

“Obyek vital tersebut tergolong mudah terbakar,” ujarnya.

Sementara itu, untuk mengantisipasi warga yang  akan menyalakan  kembang api, Kepolisian Banyuwangi  akan menutup jalan di depan pelabuhan mulai sore hari tangggal 31 Desember 2017 mendatang.

Doni Aditiawarman, Kepala Kepolisian Banyuwangi mengatakan, penutupan jalan itu berlaku untuk kedua arah. Namun kata dia, terkecuali bagi penumpang yang akan  menyebrang ke  pulau Bali. terkait penutupan itu  seluruh kendaraan nantinya dialihkan melewati jalur lingkar Ketapang.

Baca Juga. Unit Konservasi Penyu Sukamade, Temukan Anak Penyu Berkepala Dua

Kata Doni, pihaknya menerjulan sekitar 800 personil gabungan  TNI dan isntasi samping lainya ,untuk mengamankan malam pergantian tahun 2018 nanti.

“Konsentarsi  pengaman dilakukan di Pelabuhan, obyek wisata, pusat keramaian dan pusat perbelanjaan yang ada di Banyuwangi,” pungkasnya.

HERMAWAN

About Fareh Hariyanto

Check Also

Makam korban pembunuhan siswi MI yang ada di Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru. (Foto. Rendra Prasetyo)

Siswi MI di Kalibaru Manis yang Ditemukan Meninggal Dunia karena Dibunuh Dimakamkan Kamis Dini Hari

Korban pembunuhan di Kalibaru yang sebelumnya sempat menjalani proses autopsi di RSUD Genteng, akhirnya dimakamkan pada Kamis, 14 November 2024, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *