Radiobintangtenggara.com, JEMBER – Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa timur 2018, telah melawati masa pendaftaran bakal calon. Pada 15 Februari 2018 nanti barulah akan ditetapkan calon yang akan berkontestasi dalam PILGUB Jatim yang digelar Juni nanti.
Oleh Karena Itu Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jember terus menghimbau masyarakat agar bisa memilah terkait isu-isu kampanye hitam yang mulai marak beredar.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Jember, Achmad Anis, menghimbau kepada masyarakat khususnya di Jember agar lebih bijak dan selektif dalam menerima informasi.
Baca Juga. Kelabuhi Petugas, Pengedar Shabu Gunakan Mobil Mainan Anak
Mengingat Politik identitas yang berkembang dewasa ini masih menjadi komoditas polititk yang menarik. Tentu momentum itu dapat dimanfaatkan oleh banyak pihak yang berkepentingan.
“Caranya bisa dengan menyebarkan isu-isu yang kontra produktif terhadap pasangan calon yang maju dalam Pemilihan,” katanya.
Anis menyampaikan, selain menghimbau masyarakat, KPUD sebagai penyelenggara pemilu juga terus berupaya membendung penyebaran isu- isu yang menjurus kampanye hitam dengan menyampaikan sosialisasi dan informasi kepada masyarakat se-intens mungkin.
Baca Juga. Kawasan Segitiga Emas Masih Menjadi Favorit PKL di Jember
Anis menambahkan Untuk menangkal berita Hoax yang beredar dalam Pilgub Jatim ini, diperlukan sinergi bersama antara lembaga penyelenggara dengan setiap elemen yang ada.
“Ssehingga masyarakat mendapatkan informasi yang berimbang dan Pilgub dapat berjalan lancar tanpa menyebabkan disintergrasi bangsa,” ujranya.
SUPIANIK