Siti Andriati Widartien, kepala UPT Pengujian Dan Sertifikasi Mutu Barang Disperindag Provinsi Jatim. (Foto. Supianik)

2018 Seluruh Pasar Di Kabupaten Jember Akan ber-SNI

Radiobintangtenggara.com, JEMBER – Seluruh pasar tradisional di Kabupaten Jember akan memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI) tahun ini. Hal ini seperti yang disampaikan Siti Andriati Widartien, kepala UPT Pengujian Dan Sertifikasi Mutu Barang Disperindag Provinsi Jatim.

Siti Andriati menyampaikan, akreditasi untuk memberikan SNI dilakukan guna mendukung program Pasar Rakyat yang dicanangkan pemerintah pusat.

Baca Juga. Harga Beras Terus naik, Disperindag Jember Tingkatkan Pengawasan

Pemberian SNI juga untuk menghilangkan penilaian negative terhadap pasar tradisional. “Agar paradigma pasar yang memiliki kesan kumuh, becek dan hanya cocok untuk kalangan menengah kebawah dapat terkikis,” katanya.

Selain itu pasar rakyat yang ber-SNI diharapkan dapat merubah pasar tradisional  menjadi pasar modern yang lebih nyaman, bersih dan mampu memenuhi kebutuhan semua kalangan masyarakat.

Ia menambahkan, untuk merealisasikan rencana tersebut, saat ini pihaknya sudah melakukan pendataan untuk identifikasi seluruh pasar yang akan direvitalisasi pada tahun 2018 ini.

Baca Juga. Enam Hari Operasi, Polres Jember Amankan Sembilan Tersangka Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Lebih lanjut Siti Andriati menerangkan, salah satu syarat pasar ber-SNI adalah tersedianya fasilitas yang memadai, seperti kamar mandi yang bersih dengan pemisahan laki-laki dan wanita, tempat pembuangan sampah yang terkelola dengan baik.

“Tersedianya fasilitas khusus seperti unit kesehatan dan pojok laktasi untuk ibu menyusui diharapkan dapat memperbaiki citra pasar tradisional,” ujarnya.

SUPINAIK

About Fareh Hariyanto

Check Also

Makam korban pembunuhan siswi MI yang ada di Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru. (Foto. Rendra Prasetyo)

Siswi MI di Kalibaru Manis yang Ditemukan Meninggal Dunia karena Dibunuh Dimakamkan Kamis Dini Hari

Korban pembunuhan di Kalibaru yang sebelumnya sempat menjalani proses autopsi di RSUD Genteng, akhirnya dimakamkan pada Kamis, 14 November 2024, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *